Para penikmat asap rokok dikejutkan dengan berita meledaknya rokok saat diisap oleh Andi Susanto di Cibitung, Bekasi. Ledakan rokok itu menyebabkan lima gigi lajang itu copot dan mulutnya harus menerima beberapa jahitan. Polisi setempat masih menyelidiki insiden aneh tersebut.
“Ledakannya misterius,” kata Kapolres Kabupaten Bekasi Kombes Herry Wibowo. Herry mengisahkan, insiden itu terjadi pada Kamis 28 Januari sekitar pukul 18.30 WIB di Jl Teuku Umar No 1, Cibitung, Bekasi. Kala itu Andi Susanto membeli rokok warna putih yang dibelinya di warung milik Bu Panji, tetangganya.
Andi yang bekerja sebagai satpam ini mengisap rokok batang ketiga sembari menumpang motor menuju ke kantornya. “Tiba-tiba rokok meledak,” kata Herry. Korban mengalami luka di sekitar bibir dan dirawat di RS Adam Thalib, Cibitung.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi dalam insiden meledaknya rokok Clas Mild yang tengah dihisap Andi Susanto. Ke depan, polisi akan memeriksa pihak distributor dan pabrik pembuat rokok Clas Mild.
“Sudah enam saksi kita periksa. Termasuk nanti kita akan periksa distributor dan pabriknya,” kata Kepala Polres Bekasi Kabupaten, Ajun Komisaris Besar heri Wibowo. Keenam saksi yang telah dimintai keterangan di antaranya korban, saksi yang melihat, toko yang menjual rokok serta agen rokok.
Sementara itu, Heri menambahkan, rokok yang dibeli Andi masih dalam keadaan tertutup segel. Untuk itu, pihaknya akan memeriksa sisa batangan rokok yang tidak dihisap Andi untuk mengetahui apakah ada kandungan bahan peledak di dalamnya atau tidak.
“Apakah jenis potasium atau bahan peledak apa,” jelasnya.
Sementara itu tangki motor yang digunakan korban perlu diperiksa untuk menjawab pertanyaan apakah uap bensin menjadi pemicu rokok yang sedang diiisap Andi Susanto, meledak. Sebab, saat mengisap rokok warna putih itu, Andi tengah mengendarai motor menuju tempatnya bekerja.
Polisi telah mengirim sisa rokok, helm dan jaket yang dikenakan Andi ke Labfor. Polisi juga melakukan pengecekan darah Andi untuk mengetahui sebab ledakan itu. “Kalau ledakannya dari petasan juga aneh. Tidak mungkin ada petasan sebesar rokok itu,” katanya.
Peristiwa ledakan rokok yang penuh misteri menyisakan rasa trauma pada diri Andi Susanto. Akibatnya, Andi pun kapok kembali merokok. “Saya jadi trauma terhadap rokok,“ ujar Andi kepada detikcom di ruang No 4 Rumah Sakit Adam Thalib, Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Di tempat lain Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih langsung mencari tahu begitu mendengar insiden rokok meledak saat sedang diisap Andi Susanto. Dia memberikan peringatan keras atas insiden tersebut. “Anjuran saya, JANGAN MEROKOK,” kata Menkes singkat.
Post a Comment